Pasar Gedhe awalnya muncul dari embrio pasar candi yang berkarater Candi Padurasa. Namun terletak di kawasan Pecinan, kegiatan religiositas mengalami pergeseran menjadi pasar ekonomi, yang kemudian disebut Pasar Gede Oprokan. Dan kemudian melalui berbagai transformasi lain, Pasar Gedhe mencapai keberadaannya sekarang.
Dalam lintasan sejarah kota Solo, keberadaan Pasar Gedhe, tercatat telah meninggalkan jejak sejarah fungsi bangunan pasar ke dalam tiga kurun zaman. Pertama, Pasar Gede dikenal sebagai pasar 'candi' (sakral), kedua sebagai simbol kosmologi projo-kejawen kraton yang dikenal sebagai konsep 'sar-gedhe', dan ketiga sebagai simbol lahirnya budaya kota.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar